“May the sun always shine on your windowpane; May a rainbow
be certain to follow each rain; May the hand of a friend always be near
you; May God fill your heart with gladness to cheer you”.#Irish
Blessing.
Ketika bangun dari tidur, tentunya kita selalu berharap hari ini
adalah hari terbaik yang akan kita miliki. Hidup yang kita jalani kan
hari ini atau sekarang. Hari kemarin itu sudah berlalu dan hari esok pun
kita tidak pernah mengetahui dan belum mengalami.
Untuk itulah, kita semua berharap dan berdoa agar bisa menjalani hari
ini dengan banyak hal yang bisa membawa kita kepada hal-hal baik,
bermanfaat, dan dipenuhi oleh kebahagiaan dan keceriaan.
Lalu bagaimanakah sikap kita dalam menjalani hidup ini?
saya mempunyai beberapa tips buat teman-teman sekalian agar bisa
menjalani kegiatan keseharian dengan semaksimal mungkin. Beberapa tips
tersebut telah terbukti ampuh untuk saya sehingga mengoptimalkan waktu
yang tuhan berikan kepada saya setiap hari.
Ini dia tipsnya:
Yang pertama:
“sebelum tidur pada malam hari, evaluasilah diri anda terlebih dahulu
untuk hari yang kemarin. Renungkan, ambil hikmahnya, dan cari solusi
untuk memperbaikinya di hari berikut”
Hal ini sangat penting, karena dengan evaluasi diri kita bisa
mempelajari apa yang telah kita lakukan pada hari kemarin. Lihatlah dari
sisi positif dan negatifnya, dari sisi baik ataupun buruk, dari sisi
kemanfaatan dan kesia-siaan. Dengan evaluasi diri inilah bisa menjadi
kekuatan dasar bagi diri kita untuk terus menerapkan ilmu “memperbaiki
diri untuk hari esok”.
Yang kedua,
“mulailah membuat daftar kegiatan pada malam hari sebelum anda tidur, yang akan anda lakukan esok harinya”.
Daftar kegiatan yang anda buat akan menjadi panduan. Hal ini
dilakukan agar anda bisa mengkawal waktu anda dengan baik dan
menghindari membuang waktu secara cuma-cuma tanpa harus bingung ‘mau
ngapain yaa hari ini?’.
Saran saya, buatlah daftar kegiatan dengan porsi-posri yang tepat. Kalau saya membaginya menjadi 3 hal.
Porsi pertama berisi kegiatan-kegiatan yang berkaitan dengan
pengembangan diri (bisa dengan membaca buku pengembangan diri, belajar
keahlian-keahlian tambahan, belajar sabar dan menjaga lisan, belajar
agama, dsb).
Porsi kedua adalah berisi kegiatan-kegiatan yang bersifat rutinitas
penting (bekerja, berolahraga, membantu orang tua, menulis blog, dsb).
Porsi ketiga adalah berisi kegiatan-kegiatan yang harus kita lakukan
untuk bisa meraih segala hal yang kita cita-citakan dan impian didalam
hidup. Hal ini sangat penting, contohnya saja: apabila kita mempunyai
impian untuk menuliskan dan menerbitkan buku best seller, maka harus
ada kegiatan yang membuat kita harus menulis dengan target-target
tertentu.
Lalu yang ketiga adalah,
“bersyukurlah dan nikmati hari ini dengan sebaik-baiknya. Berfikir
dan bersikaplah sebaik-baiknya dalam menjalani hidup ini. Jadikan hari
ini adalah hari yang paling terbaik yang pernah teman-teman miliki. Lalu
berbuat baiklah dan memberi manfaat untuk diri anda, dan orang-orang
disekeliling teman-teman”.
Ketika kita merasakan bahwa hari ini adalah hari yang paling terbaik,
tidak ada alasan lagi untuk bersikap sedih dan malas. Ceriakan hidup
teman-teman, berbuatlah sesuatu yang menyenangkan teman-teman. Kerjakan
hal-hal positif yang akan membantu mengembangkan potensi diri dan
semangat teman-teman semuanya.
Jadi, itulah tips yang saya miliki. Berfikir dan bersikap positiflah
dalam segala hal untuk hari ini dan esok harinya. Hidup itu
membahagiakan, hanya saja persepsi kita yang akan menentukan seberapa
bahagiakah kita sendiri.
Selasa, 26 November 2013
fokus, usaha lebih, dan doa.
“Biarkan keyakinan kamu, 5 centimeter menggantung mengambang
di depan kening kamu. Dan sehabis itu yang kamu perlu cuma kaki yang
berjalan lebih jauh dari biasanya, tangan yang akan berbuat lebih banyak
dari biasanya, mata yang akan menatap lebih lama dari biasanya, leher
yang akan lebih sering melihat keatas, lapisan tekad yang seribu kali
lebih keras dari baja, dan hati yang bekerja lebih keras dari biasanya,
serta mulut yang akan selalu berdoa, dan kamu akan dikenang sebagai
seorang yang masih punya mimpi dan keyakinan, bukan cuma seonggok daging
yang hanya punya nama”
Percayakah anda dengan impian? kalau saya jelas sangat percaya. Impian itu motivator penggerak kehidupan kita semua. Kalau kita tidak mempunyai impian hidup, rasanya kehidupan ini pasti hanya akan dijalani dengan pasrah mengikut alur dan tidak memiliki tujuan yang ingin diraih.
Memang pada kenyataannya, meraih impian yang kita inginkan bukan perkara yang mudah. Tidak semerta-merta begitu saja dapat diraih. Atau mungkin, tidak memerlukan usaha lebih dalam mencapainya.
Impian menurut saya adalah nyawa dari kehidupan. Tanpa Impian, hidup ini akan hambar. Tidak ada motivasi, dan tidak ada penggerak semangat mencapai sebuah tujuan.
Ketika kita sudah yakini apa saja yang menjadi impian tersebut. Letakkanlah hal tersebut 5 cm di depan kening kita. Menempatkan ini bermaksud, kita harus fokus dengan impian tersebut, yakinkan diri kita bahwa kita mampu meraihnya, percayakan semua impian itu akan berhasil kita dapatkan.
Setelah itu, impian bisa diraih dengan usaha yang lebih dan lebih lagi. Kita harus menggerakkan semua daya upaya yang kita miliki untuk meraihnya. Ketika usaha dan doa telah berjalan seiringan. Biar Tuhan yang menentukan kapan tepatnya kita bisa menggenggam impian tersebut.
Ingat, anda perlu fokus, usaha lebih dan lebih lagi, dan berdoa secara tulus untuk bisa kita meraih impian tersebut.
Tidak ada sesuatu hal apapun didunia ini yang tidak mungkin, semuanya mungkin saja bisa kita dapatkan. Tidak perlu ada kekhawatiran bahwa kita tidak layak, atau tidak mungkin meraih apa yang kita inginkan.
boleh tahu, apa impianmu?
Percayakah anda dengan impian? kalau saya jelas sangat percaya. Impian itu motivator penggerak kehidupan kita semua. Kalau kita tidak mempunyai impian hidup, rasanya kehidupan ini pasti hanya akan dijalani dengan pasrah mengikut alur dan tidak memiliki tujuan yang ingin diraih.
Memang pada kenyataannya, meraih impian yang kita inginkan bukan perkara yang mudah. Tidak semerta-merta begitu saja dapat diraih. Atau mungkin, tidak memerlukan usaha lebih dalam mencapainya.
Impian menurut saya adalah nyawa dari kehidupan. Tanpa Impian, hidup ini akan hambar. Tidak ada motivasi, dan tidak ada penggerak semangat mencapai sebuah tujuan.
Ketika kita sudah yakini apa saja yang menjadi impian tersebut. Letakkanlah hal tersebut 5 cm di depan kening kita. Menempatkan ini bermaksud, kita harus fokus dengan impian tersebut, yakinkan diri kita bahwa kita mampu meraihnya, percayakan semua impian itu akan berhasil kita dapatkan.
Setelah itu, impian bisa diraih dengan usaha yang lebih dan lebih lagi. Kita harus menggerakkan semua daya upaya yang kita miliki untuk meraihnya. Ketika usaha dan doa telah berjalan seiringan. Biar Tuhan yang menentukan kapan tepatnya kita bisa menggenggam impian tersebut.
Ingat, anda perlu fokus, usaha lebih dan lebih lagi, dan berdoa secara tulus untuk bisa kita meraih impian tersebut.
Tidak ada sesuatu hal apapun didunia ini yang tidak mungkin, semuanya mungkin saja bisa kita dapatkan. Tidak perlu ada kekhawatiran bahwa kita tidak layak, atau tidak mungkin meraih apa yang kita inginkan.
boleh tahu, apa impianmu?
malas untuk kebaikan
” Saya pemalas ulung. Saya malas bergaul yang tidak berguna,
malas menonton acara TV yang hanya memperkaya yang di dalam layar TV,
tapi merusak moral dan tidak menjadikan saya lebih tahu dan lebih mau.
Malas mendengar orang berbicara palsu untuk keuntungannya sendiri. Saya
malas menjadi pemimpi yang tanpa tindakan. Saya tidak rajin untuk yang
tidak baik”. #mario teguh
Kalau mendengar kata malas, selalu saja konotosinya menjadi negatif. Malas memang menjadi momok yang paling menakutkan buat saya. Bagaimana tidak, ketika rasa malas menyerang saya, sepertinya segala hal betul-betul tidak mempunyai semangat dan gairah sedikitpun untuk mengerjakan sesuatu hal tersebut.
Terkadang, kita rela menghabiskan waktu berjam-jam hanya duduk diam, melamun, dan tidak ingin mengerjakan apapun. Bukankah begitu? apakah teman-teman merasakan hal yang sama seperti saya?
Penyakit kemalasan ini merupakan penyakit berbahaya bagi kita semua. Malasa membuat kita kehilangan semangat, waktu terbuang percuma, banyak keburukan dibanding kebaikannya, dan produktifitas pun menurun.
Bapak Mario Teguh seorang motivator terkenal di Indonesia mengatakan, boleh saja kita menjadi seorang pemalas yang ulung. Asal konotasi malas di pelintir menjadi malas dalam arti positif.
Malas bukan berarti keburukan kok. Ternyata malas juga bisa menjadi tembok penghalang bagi kita untuk terlindung dari rasa malas negatif.
Seperti halnya malas untuk berbuat yang tidak baik, malas untuk menghabiskan waktu sia-sia, malas untuk kumpul dengan orang-orang yang tidak berguna, dsb.
Lalu pertanyaannya adalah, apakah kita sudah bisa mengubah malas dalam versi negatif kepada malas yang berkonotasi positif?
mungkin memerlukan waktu untuk mengubahnya, keyakinan dan niat yang baik menjadi kunci untuk mengubah menjadi kemalasan yang memberi kebaikan.
Kalau mendengar kata malas, selalu saja konotosinya menjadi negatif. Malas memang menjadi momok yang paling menakutkan buat saya. Bagaimana tidak, ketika rasa malas menyerang saya, sepertinya segala hal betul-betul tidak mempunyai semangat dan gairah sedikitpun untuk mengerjakan sesuatu hal tersebut.
Terkadang, kita rela menghabiskan waktu berjam-jam hanya duduk diam, melamun, dan tidak ingin mengerjakan apapun. Bukankah begitu? apakah teman-teman merasakan hal yang sama seperti saya?
Penyakit kemalasan ini merupakan penyakit berbahaya bagi kita semua. Malasa membuat kita kehilangan semangat, waktu terbuang percuma, banyak keburukan dibanding kebaikannya, dan produktifitas pun menurun.
Bapak Mario Teguh seorang motivator terkenal di Indonesia mengatakan, boleh saja kita menjadi seorang pemalas yang ulung. Asal konotasi malas di pelintir menjadi malas dalam arti positif.
Malas bukan berarti keburukan kok. Ternyata malas juga bisa menjadi tembok penghalang bagi kita untuk terlindung dari rasa malas negatif.
Seperti halnya malas untuk berbuat yang tidak baik, malas untuk menghabiskan waktu sia-sia, malas untuk kumpul dengan orang-orang yang tidak berguna, dsb.
Lalu pertanyaannya adalah, apakah kita sudah bisa mengubah malas dalam versi negatif kepada malas yang berkonotasi positif?
mungkin memerlukan waktu untuk mengubahnya, keyakinan dan niat yang baik menjadi kunci untuk mengubah menjadi kemalasan yang memberi kebaikan.
Takut gagal ?
“Penyesalan terbesar bukan karena kegagalan atau kesalahan namun bila kamu tidak pernah melakukan apapun.”
Mungkin kita selalu di hinggapi oleh perasaan takut dan keraguan dalam melakukan sesuatu hal yang kita inginkan. Takut gagal dan takut membuat kesalahan begitu mendominasi dalam hidup kita.
Apakah teman-teman pernah merasakan hal seperti itu? ataukah teman-teman belum bisa lepas dari perasaan takut gagal dan takut salah?
Saya berpendapat, ini adalah salah satu hal yang menghambat kita untuk berkembang menjadi pribadi yang besar, pribadi yang sukses dalam segala hal. Sadarilah, bahwa ketakutan-ketakutan itu hanyalah buah pemikiran yang sudah seharusnya kita buang jauh-jauh.
Seharusnya, kita justru harus lebih takut kalau tidak melakukan apapun. bukankah begitu?
Kalau kita tidak melakukan apapun, kita tidak akan pernah menghasilkan sesuatu hal apapun dalam hidup ini. Kecenderungan takut gagal ini menjadi penghambat terbesar menuju kesuksesan.
Misalnya saja, kita takut untuk diberikan posisi dan tanggung jawab baru yang lebih besar, takut gagal memulai usaha yang baru saja dirintis, takut membuat kesalahan dalam menyelesaikan suatu permasalahan, atau takut menghadapi berbagai persoalan hidup yang ‘katanya’ justru akan membawa implikasi kegagalan dan kesalahan yang lebih kompleks lagi.
Sudah saatnya kita rubah pemikiran tersebut,
Tidak perlu khawatir kalau mengalami kegagalan. Karena pada dasarnya, kegagalan itulah yang membawa kita dalam proses menuju perbaikan dan kesempurnaan.
Tidak perlu khawatir kalau membuat kesalahan. Karena dari kesalahan itulah kita belajar banyak hal dan bisa membuat kita memahami arti kesalahan menuju sesuatu hal yang benar.
Kegagalan dan kesalahan bukan momok yang menakutkan, justru dari hal itulah kita hidup. Kita bisa mengerti, memahami, mempelajari, dan bisa menjadikannya sebagai sebuah pengalaman berharga, yang membuat kita bisa semakin ‘hidup’.
Mulai dari sekarang, lakukan saja apa yang harus anda lakukan. Tidak perlu takut gagal, apalagi takut membuat kesalahan. Pada dasarnya manusia itu memiliki kecenderungan untuk terus belajar dan beradaptasi.
Mulai sekarang, just perform!
Mungkin kita selalu di hinggapi oleh perasaan takut dan keraguan dalam melakukan sesuatu hal yang kita inginkan. Takut gagal dan takut membuat kesalahan begitu mendominasi dalam hidup kita.
Apakah teman-teman pernah merasakan hal seperti itu? ataukah teman-teman belum bisa lepas dari perasaan takut gagal dan takut salah?
Saya berpendapat, ini adalah salah satu hal yang menghambat kita untuk berkembang menjadi pribadi yang besar, pribadi yang sukses dalam segala hal. Sadarilah, bahwa ketakutan-ketakutan itu hanyalah buah pemikiran yang sudah seharusnya kita buang jauh-jauh.
Seharusnya, kita justru harus lebih takut kalau tidak melakukan apapun. bukankah begitu?
Kalau kita tidak melakukan apapun, kita tidak akan pernah menghasilkan sesuatu hal apapun dalam hidup ini. Kecenderungan takut gagal ini menjadi penghambat terbesar menuju kesuksesan.
Misalnya saja, kita takut untuk diberikan posisi dan tanggung jawab baru yang lebih besar, takut gagal memulai usaha yang baru saja dirintis, takut membuat kesalahan dalam menyelesaikan suatu permasalahan, atau takut menghadapi berbagai persoalan hidup yang ‘katanya’ justru akan membawa implikasi kegagalan dan kesalahan yang lebih kompleks lagi.
Sudah saatnya kita rubah pemikiran tersebut,
Tidak perlu khawatir kalau mengalami kegagalan. Karena pada dasarnya, kegagalan itulah yang membawa kita dalam proses menuju perbaikan dan kesempurnaan.
Tidak perlu khawatir kalau membuat kesalahan. Karena dari kesalahan itulah kita belajar banyak hal dan bisa membuat kita memahami arti kesalahan menuju sesuatu hal yang benar.
Kegagalan dan kesalahan bukan momok yang menakutkan, justru dari hal itulah kita hidup. Kita bisa mengerti, memahami, mempelajari, dan bisa menjadikannya sebagai sebuah pengalaman berharga, yang membuat kita bisa semakin ‘hidup’.
Mulai dari sekarang, lakukan saja apa yang harus anda lakukan. Tidak perlu takut gagal, apalagi takut membuat kesalahan. Pada dasarnya manusia itu memiliki kecenderungan untuk terus belajar dan beradaptasi.
Mulai sekarang, just perform!
Artikel Kenaikan Harga BBM
Kenaikan Harga BBM Bersubsidi, Pro Dan Kontra
Kenaikan harga BBM bersubsidi mau tidak mau akhirnya datang juga. Berbagai reaksi dari masyarakat timbul dengan gencar baik yang pro maupun yang kontra. Yang pro tentunya pemerintah yang juga didukung Kadin, sebenarnya tidak menginginkan terjadinya kenaikan harga BBM bersubsidi, namun kondisi dan kenyataan yang terjadi memaksa pemerintah untuk mengambil kebijakan yang non-populis. Di sisi lain, yang kontra terhadap kenaikan BBM mulai dari anggota DPR, DPRD, kalangan mahasiswa dari berbagai universitas, petani, nelayan, angkutan umum dan masih banyak lagi mereka semua menolak kenaikan harga BBM. Diantara yang pro dan kontra terhadap kebijakan kenaikan harga BBM tersebut terdapat kelompok yang abstain. Mereka ini tidak ikut demo, pasrah, harga BBM tidak naik syukur, kalau BBM naik monggo kerso. Mereka juga sebenarnya berharap harga BBM tetap, karena dengan kenaikan BBM akan mengakibatkan tambahan pengeluaran mereka sehari-hari, tetapi tetap menerima.
Sudah jelas pemerintah dengan perangkatnya beserta jajarannya akan mendukung kenaikan harga BBM bersubsidi karena gaji mereka dibayar dari APBN dan mereka pula yang menerbitkan kebijakan kenaikan harga BBM bersubsidi untuk menyelamatkan APBN. Selama APBN aman, gaji mereka tetap aman. Namun bukan alasan itu yang menjadi dasar kebijakan kenaikan harga BBM. Kebijakan itu dikeluarkan setelah melalui kajian dan berbagai pertimbangan yang masak serta dengan memperhitungkan dampak positif dan negatifnya yang memang pada akhirnya kenaikan harga BBM lah yang dianggap paling tepat untuk dilakukan. Tujuannya bukan hanya untuk menyelamatkan APBN, tapi juga untuk menyelamatkan penyelenggaraan kegiatan negara lainnya seperti pelayanan kesehatan, pendidikan, sosial, ekonomi dan lainnya. Bahkan Kadin ikut menganjurkan agar pemerintah menaikkan harga BBM untuk memberikan kepastian bagi dunia usaha. Dari kalangan masyarakat yang setuju dengan kenaikan BBM antara lain diperoleh pendapat bahwa harga BBM wajar naik karena harga minyak mentah yang merupakan bahan pokoknya juga meningkat. Pendapat lain mengatakan harga BBM perlu naik agar masyarakat berhemat dan efisien dalam menggunakan BBM. Sementara seorang PNS mengatakan bahwa ia setuju harga BBM naik, karena mengurangi subsidi untuk BBM yang akan terbuang percuma, lebih baik dana subsidi digunakan untuk kesehatan atau pendidikan. Pendapat yang lebih ekstreem berpendapat bahwa sebaiknya subsidi sebaiknya dihapus, dananya dialihkan untuk BLT dan harga BBM disesuaikan dengan harga pasar.
Dari kalangan yang kontra atau tidak setuju terhadap kenaikan harga BBM, diantaranya adalah sebagian anggota DPR. Ada yang mengatakan bahwa kebijakan kenaikan harga BBM kurang tepat untuk saat ini, karena akan menambah beban rakyat yang sedang menghadapi berbagai tekanan ekonomi seperti kenaikan harga pangan. Beberapa alasan yang dikemukakan dari kalangan ibu rumah tangga, petani, mahasiswa, elite politik, LSM maupun kalangan masyarakat lainnya yang tidak setuju terhadap adanya kenaikan harga BBM bersubsidi antara lain :
akan mengakibatkan efek berantai terhadap harga kebutuhan pokok rakyat,
pemerintah terlalu terburu-buru menerbitkan kebijakan,
pemerintah malas dan hanya mencari jalan pintas,
akan mengakibatkan semakin meluasnya masalah kemiskinan,
dapat memicu konflik sosial dalam masyarakat,
memperparah masalah pengangguran,
akan memicu kenaikan harga barang lainnya, biaya transportasi dan inflasi
Kelompok masyarakat yang netral atau abstain terhadap kenaikan harga BBM punya alasan tersendiri. Mereka lebih banyak diam menunggu perkembangan dan tampaknya lebih mencari aman. Kelompok ini sebagian besar berasal dari warga kelas menengah dan warga keturunan serta sebagian masyarakat terpelajar baik kelas atas, menengah maupun bawah yang nrimo apapun kebijakan yang diambil pemerintah selama hak mereka tidak berkurang. Seorang PNS mengatakan bahwa kalau harga BBM naik kasihan para tukang ojek harus menambah biaya, namun kalau tidak naik APBN kita payah, jadi terserah pemerintah saja, katanya. Beberapa alasan lain yang dapat diperoleh dari kelompok yang abstain ini antara lain :
ibarat buah simalakama,
percuma ikut demo penolakan kenaikan BBM, toh akhirnya naik juga,
serahkan kepada pemerintah, pemerintah yg lebih mengetahui situasinya,
lebih senang kalau harga BBM tidak naik, tapi kalau pemerintah maunya naik mau bilang apa
Diantara yang pro, kontra maupun yang abstain yang paling banyak dimuat beritanya adalah mereka yang menolak kenaikan BBM. Seperti misalnya berita tentang adanya aksi demo penolakan kenaikan BBM yang marak di berbagai daerah di Jawa, Sulawesi dan Sumatera dan tempat lainnya di Indonesia yang disiarkan berbagai media cetak dan elektronik serta internet. Padahal, yang setuju juga banyak, tapi beritanya tidak segencar berita aksi penolakan kenaikan harga BBM. Apalagi yang abstain, hampir tidak ada beritanya sama sekali. Hal ini wajar, karena mungkin di balik penyebaran berita aksi penolakan kenaikan harga BBM tersebut terdapat tujuan politis tertentu.
Terlepas dari ajang pro dan kontra, pemerintah telah memutuskan untuk menaikkan harga BBM bersubsidi dan memang demikian kenyataan yang harus dihadapi oleh negara dan masyarakat. Walaupun akan dirasakan berat dampaknya, namun kebijakan itulah yang saat ini dianggap pemerintah paling pas.
Komentar:
From the article above about rising fuel prices very broad impact not only on the charge with the fuel price hike but also essential items will automatically go up in price and they will think negatively to the government for not thinking of the peoples who are increasingly burdened poor due to the impact fuel price increases. despite the fact that the government argues that the rising price of fuel was to save the state budget and will also improve public facilities better than starting the education, transportation, health, social and economic.
Therefore some time before the fuel price hike was announced a lot of activists, students, workers, or the people who objected to the increase in fuel prices is to take action in many areas they reasoned demonstration effect will result in a chain effect on the price of basic needs of the people,
too hasty government policy issue, the government lazy and just looking for a shortcut, and will lead to increasingly widespread poverty,
With the increase in fuel prices is the government hopes to raise the salaries of the people working so they can cover the costs – costs that rise due to the increase in fuel prices.
Sumber:
http://www.depkeu.go.id/ind/Data/Artikel/kenaikan_harga_bbm.htm
Kenaikan harga BBM bersubsidi mau tidak mau akhirnya datang juga. Berbagai reaksi dari masyarakat timbul dengan gencar baik yang pro maupun yang kontra. Yang pro tentunya pemerintah yang juga didukung Kadin, sebenarnya tidak menginginkan terjadinya kenaikan harga BBM bersubsidi, namun kondisi dan kenyataan yang terjadi memaksa pemerintah untuk mengambil kebijakan yang non-populis. Di sisi lain, yang kontra terhadap kenaikan BBM mulai dari anggota DPR, DPRD, kalangan mahasiswa dari berbagai universitas, petani, nelayan, angkutan umum dan masih banyak lagi mereka semua menolak kenaikan harga BBM. Diantara yang pro dan kontra terhadap kebijakan kenaikan harga BBM tersebut terdapat kelompok yang abstain. Mereka ini tidak ikut demo, pasrah, harga BBM tidak naik syukur, kalau BBM naik monggo kerso. Mereka juga sebenarnya berharap harga BBM tetap, karena dengan kenaikan BBM akan mengakibatkan tambahan pengeluaran mereka sehari-hari, tetapi tetap menerima.
Sudah jelas pemerintah dengan perangkatnya beserta jajarannya akan mendukung kenaikan harga BBM bersubsidi karena gaji mereka dibayar dari APBN dan mereka pula yang menerbitkan kebijakan kenaikan harga BBM bersubsidi untuk menyelamatkan APBN. Selama APBN aman, gaji mereka tetap aman. Namun bukan alasan itu yang menjadi dasar kebijakan kenaikan harga BBM. Kebijakan itu dikeluarkan setelah melalui kajian dan berbagai pertimbangan yang masak serta dengan memperhitungkan dampak positif dan negatifnya yang memang pada akhirnya kenaikan harga BBM lah yang dianggap paling tepat untuk dilakukan. Tujuannya bukan hanya untuk menyelamatkan APBN, tapi juga untuk menyelamatkan penyelenggaraan kegiatan negara lainnya seperti pelayanan kesehatan, pendidikan, sosial, ekonomi dan lainnya. Bahkan Kadin ikut menganjurkan agar pemerintah menaikkan harga BBM untuk memberikan kepastian bagi dunia usaha. Dari kalangan masyarakat yang setuju dengan kenaikan BBM antara lain diperoleh pendapat bahwa harga BBM wajar naik karena harga minyak mentah yang merupakan bahan pokoknya juga meningkat. Pendapat lain mengatakan harga BBM perlu naik agar masyarakat berhemat dan efisien dalam menggunakan BBM. Sementara seorang PNS mengatakan bahwa ia setuju harga BBM naik, karena mengurangi subsidi untuk BBM yang akan terbuang percuma, lebih baik dana subsidi digunakan untuk kesehatan atau pendidikan. Pendapat yang lebih ekstreem berpendapat bahwa sebaiknya subsidi sebaiknya dihapus, dananya dialihkan untuk BLT dan harga BBM disesuaikan dengan harga pasar.
Dari kalangan yang kontra atau tidak setuju terhadap kenaikan harga BBM, diantaranya adalah sebagian anggota DPR. Ada yang mengatakan bahwa kebijakan kenaikan harga BBM kurang tepat untuk saat ini, karena akan menambah beban rakyat yang sedang menghadapi berbagai tekanan ekonomi seperti kenaikan harga pangan. Beberapa alasan yang dikemukakan dari kalangan ibu rumah tangga, petani, mahasiswa, elite politik, LSM maupun kalangan masyarakat lainnya yang tidak setuju terhadap adanya kenaikan harga BBM bersubsidi antara lain :
akan mengakibatkan efek berantai terhadap harga kebutuhan pokok rakyat,
pemerintah terlalu terburu-buru menerbitkan kebijakan,
pemerintah malas dan hanya mencari jalan pintas,
akan mengakibatkan semakin meluasnya masalah kemiskinan,
dapat memicu konflik sosial dalam masyarakat,
memperparah masalah pengangguran,
akan memicu kenaikan harga barang lainnya, biaya transportasi dan inflasi
Kelompok masyarakat yang netral atau abstain terhadap kenaikan harga BBM punya alasan tersendiri. Mereka lebih banyak diam menunggu perkembangan dan tampaknya lebih mencari aman. Kelompok ini sebagian besar berasal dari warga kelas menengah dan warga keturunan serta sebagian masyarakat terpelajar baik kelas atas, menengah maupun bawah yang nrimo apapun kebijakan yang diambil pemerintah selama hak mereka tidak berkurang. Seorang PNS mengatakan bahwa kalau harga BBM naik kasihan para tukang ojek harus menambah biaya, namun kalau tidak naik APBN kita payah, jadi terserah pemerintah saja, katanya. Beberapa alasan lain yang dapat diperoleh dari kelompok yang abstain ini antara lain :
ibarat buah simalakama,
percuma ikut demo penolakan kenaikan BBM, toh akhirnya naik juga,
serahkan kepada pemerintah, pemerintah yg lebih mengetahui situasinya,
lebih senang kalau harga BBM tidak naik, tapi kalau pemerintah maunya naik mau bilang apa
Diantara yang pro, kontra maupun yang abstain yang paling banyak dimuat beritanya adalah mereka yang menolak kenaikan BBM. Seperti misalnya berita tentang adanya aksi demo penolakan kenaikan BBM yang marak di berbagai daerah di Jawa, Sulawesi dan Sumatera dan tempat lainnya di Indonesia yang disiarkan berbagai media cetak dan elektronik serta internet. Padahal, yang setuju juga banyak, tapi beritanya tidak segencar berita aksi penolakan kenaikan harga BBM. Apalagi yang abstain, hampir tidak ada beritanya sama sekali. Hal ini wajar, karena mungkin di balik penyebaran berita aksi penolakan kenaikan harga BBM tersebut terdapat tujuan politis tertentu.
Terlepas dari ajang pro dan kontra, pemerintah telah memutuskan untuk menaikkan harga BBM bersubsidi dan memang demikian kenyataan yang harus dihadapi oleh negara dan masyarakat. Walaupun akan dirasakan berat dampaknya, namun kebijakan itulah yang saat ini dianggap pemerintah paling pas.
Komentar:
From the article above about rising fuel prices very broad impact not only on the charge with the fuel price hike but also essential items will automatically go up in price and they will think negatively to the government for not thinking of the peoples who are increasingly burdened poor due to the impact fuel price increases. despite the fact that the government argues that the rising price of fuel was to save the state budget and will also improve public facilities better than starting the education, transportation, health, social and economic.
Therefore some time before the fuel price hike was announced a lot of activists, students, workers, or the people who objected to the increase in fuel prices is to take action in many areas they reasoned demonstration effect will result in a chain effect on the price of basic needs of the people,
too hasty government policy issue, the government lazy and just looking for a shortcut, and will lead to increasingly widespread poverty,
With the increase in fuel prices is the government hopes to raise the salaries of the people working so they can cover the costs – costs that rise due to the increase in fuel prices.
Sumber:
http://www.depkeu.go.id/ind/Data/Artikel/kenaikan_harga_bbm.htm
Kamis, 10 Oktober 2013
KESETIAAN
Aku punya kekasih
sejak duduk di bangku SMP yang menemaniku selalu hingga usia ku beranjak 18 tahun
sekarang , perbedaan usia kami 2 tahun dan hubungan yang saya jalani selama 3 tahun
5 bulan pertama saya kenal dia adalah kaka kelas saya waktu duduk di bangku SMP
waktu itu saya masih duduk di kelas 1 dan kekasih ku ini kelas 3 saat kami
masih 1 sekolah kami hanya saling tegur , tapi saat dia sudah lulus kita
kehilangan kontak dan saat saya sudah kelas 3 kami bertemu lagi di jejaring
sosial facebook dan kami bertukar nomor handphone lewat pesan di facebook,
setelah itu kami kembali dekat lg selama 1 bulan dan di bulan berikutnya
tepatnya di bulan april tanggal 14 tahun 2010 kami resmi menjalani hubungan
lebih dari teman . semenjak itu dia menemaniku dan tidak terasa dia menemaniku
juga saat hal yang sangat saya takuti itu datang yaitu UN dengan setianya dia
selalu menemaniku belajar untuk menghadapi ujian itu . setelah pengumuman
kelulusan SMP datang dan aku adalah salah satu murid yang lulus dengan bahagianya
aku mengabari kekasihku itu , dan tiba saat nya aku mencari sekolah menengah
atas (SMA) didaerah bekasi dan dia pun yang membantuku mencari sekolah terbaik
bagiku, hingga aku lulus UN juga di SMA tersebut betapa senangnya aku karena
dia selalu ada di setiap moment besar di dalam hidup atau di akhir perjuanganku
. selama hubungan kami berjalan tidak semua yang kami lalui berjalan dengan
baik terkadang banyak perbedaan pendapat yang membuat kami berantem tetapi
perbedaan pendapat itu hanya terkadang kami rasakan , dan selalu selesai dengan
baik – baik agar hubungan ini terus berjalan karena kami memang tidak ingin
hubungan yang sudah lama terjalin berakhir begitu saja . dan saat kekasihku
menjadi mahasiswa baru di salah satu universitas terbaik dibekasi yaitu
UNIVERSITAS GUNADARMA aku mulai sedikit
takut di kecewakan olehnya karena akan banyak wanita yg pastinya lebih cantik
di universitas tersebut tetapi ternyata tidak dia masih tetap bersamaku hingga
sekarang dan mudah – mudahan akan terus dia tidak mengecewakan ku dan tertarik
dengan yang lain..hehe ,hari-hari terus kita lalui bersama kini aku telah lulus
dari SMA dan telah bekerja di salah satu perusahaan milik jepang dan kekasihku
telah memasuki semester 5 aku dan kekasih ku pun mulai sibuk dengan aktifitas
kami masing-masing dan agak kurang dalam berkomunikasi ,tetapi walau sibuk
tidak membuat rasa sayang aku padanya berkurang bagi aku, sosok seorang
kekasihku adalah orang yang jarang ditemui dia tidak hanya ada disaat aku
senang tetapi dia juga ada disaat aku susah dan benar-benar drop dan terpuruk
dia yang selalu menguatkan aku dan membuat aku tersenyum kembali. Aku aladawiyah
kekasih mahasiswa ini yg menulis ceritanya sendiri, semoga enak di baca dan
tidak membosankan ya hehehe
Senin, 20 Mei 2013
PASAR MONOPOLISTIK
- PASAR MONOPOLISTIK
Pasar Monopolistik adalah salah satu bentuk pasar di
mana terdapat banyak produsen yang menghasilkan barang serupa tetapi memiliki
perbedaan dalam beberapa aspek. Penjual pada pasar monopolistik tidak terbatas,
namun setiap produk yang dihasilkan pasti memiliki karakter tersendiri yang
membedakannya dengan produk lainnya. Contohnya adalah : shampoo, pasta
gigi, dll. Meskipun fungsi semua shampoo sama yakni untuk membersihkan rambut,
tetapi setiap produk yang dihasilkan produsen yang berbeda memiliki ciri
khusus, misalnya perbedaan aroma, perbedaan warna, kemasan, dan lain-lain.
Pada pasar monopolistik, produsen
memiliki kemampuan untuk memengaruhi harga walaupun pengaruhnya tidak sebesar
produsen dari pasar monopoli atau oligopoli.
Kemampuan ini berasal dari sifat barang yang dihasilkan. Karena perbedaan dan
ciri khas dari suatu barang, konsumen tidak akan mudah berpindah ke merek lain,
dan tetap memilih merek tersebut walau produsen menaikkan harga. Misalnya,
pasar sepeda motor di Indonesia. Produk sepeda motor memang cenderung bersifat
homogen, tetapi masing-masing memiliki ciri khusus sendiri. Sebut saja sepeda
motor Honda, di mana ciri khususnya adalah irit bahan bakar. Sedangkan Yamaha
memiliki keunggulan pada mesin yang stabil dan jarang rusak. Akibatnya tiap-tiap
merek mempunyai pelanggan setia masing-masing.
Pada pasar persaingan monopolistik,
harga bukanlah faktor yang bisa mendongkrak penjualan. Bagaimana kemampuan
perusahaan menciptakan citra yang baik di dalam benak masyarakat,
sehingga membuat mereka mau membeli produk tersebut meskipun dengan harga mahal
akan sangat berpengaruh terhadap penjualan perusahaan. Oleh karenanya,
perusahaan yang berada dalam pasar monopolistik harus aktif mempromosikan
produk sekaligus menjaga citra perusahaannya.
KARAKTER PASAR MONOPOLISTIK
- Terdapat banyak penjual
- Barangnya berbeda corak
- Perusahaan mempunyai sedikit kekuasaan mempengaruhi harga
- Keluar dan masuk ke dalam industry relative mudah
- Persaingan menetapkan promosi penjualan sangat mudah
2 . PASAR OLIGAPOLI
Pasar oligopoli dari segi bahasa berasal dari kata olio yang berarti
beberapa dan poli yang artinya penjual adalah pasar di mana penawaran satu
jenis barang dikuasai oleh beberapa perusahaan. Umumnya jumlah perusahaan lebih
dari dua tetapi kurang dari sepuluh.
Dalam pasar oligopoli, setiap
perusahaan memosisikan dirinya sebagai bagian yang terikat dengan permainan
pasar, di mana keuntungan yang mereka dapatkan tergantung dari tindak-tanduk
pesaing mereka. Sehingga semua usaha promosi, iklan, pengenalan produk baru, perubahan
harga, dan sebagainya dilakukan dengan tujuan untuk menjauhkan konsumen dari
pesaing mereka.
Praktik oligopoli umumnya dilakukan
sebagai salah satu upaya untuk menahan perusahaan-perusahaan potensial untuk
masuk ke dalam pasar, dan juga perusahaan-perusahaan melakukan oligopoli
sebagai salah satu usaha untuk menikmati laba normal di bawah tingkat maksimum
dengan menetapkan harga jual terbatas,
sehingga menyebabkan kompetisi harga di antara pelaku usaha yang melakukan praktik
oligopoli menjadi tidak ada.
Struktur pasar oligopoli umumnya
terbentuk pada industri-industri yang memiliki capital intensive yang
tinggi, seperti, industri semen, industri mobil, dan industri kertas.
Dalam Undang-undang No. 5 Tahun
1999, oligopoli dikelompokkan ke dalam kategori perjanjian yang dilarang,
padahal umumnya oligopoli terjadi melalui keterkaitan reaksi, khususnya pada
barang-barang yang bersifat homogen atau identik dengan kartel, sehingga ketentuan yang mengatur
mengenai oligopoli ini sebagiknya digabung dengan ketentuan yang mengatur
mengenaikartel
Asumsi yang mendasari kondisi
dipasar oligapoli adalah :
- Penjual sebagai price maker, penjual bukan hanya sebagai price maker, tetapi setiap perusahaan hanya mengakui bahwa aksinya akan mempengaruhi harga dan output perusahaan lain, dan sebaliknya.
- Penjual bertindak secara strategic
- Kemungkinan masuk pasar bervariasi dari mudah (free entry) sampai tidak mungkin masuk pasar(blockade)
- Pembeli sebagai price taker. Setiap pembeli tidak bisa mempengaruhi harga pasar.
Begitu kompleksnya situasi dalam
pasar oligopoly sehingga para ekonom mengembangkan berbagai model untuk menganalisis
perilaku oligapolis
- Model cournot
- Model Bertrand
- Model edgeworth
- Model kurva permintaan yang patah (model sweezy)
- Model kartel terpusat
- Model kartel berbagi pasar
- Model kepimimpinan harga
Konsep Pasar Monopoli
Konsep Pasar Monopoli
Pasar monopoli timbul akibat adanya
praktek monopoli, yaitu pemusatan kekuatan ekonomi oleh satu pelaku
usaha/penjual yang mengakibatkan dikuasainya produksi dan atau pemasaran atas
barang dan jasa tertentu sehingga menimbulkan persaingan usaha tidak sehat dan
dapat merugikan kepentingan umum.
Berarti yang dimaksud dengan pasar monopoli adalah suatu bentuk hubungan antara permintaan dan penawaran yang dikuasai oleh satu pelaku ekonomi terhadap permintaan seluruh konsumen. Di dalam pasal 1 angka 1 UU Antimonopoli, monopoli didefinisikan suatu penguasaan atas produksi dan/atau pemasaran barang dan/atau atas penggunaan jasa tertentu oleh satu pelaku usaha atau satu kelompok usaha.
Walaupun di pasar monopoli penjual tidak memiliki saingan, belum tentu ia dapat memperoleh keuntungan yang besar, hal ini mungkin saja terjadi bila biaya produksi berada di atas harga pasar.
Berarti yang dimaksud dengan pasar monopoli adalah suatu bentuk hubungan antara permintaan dan penawaran yang dikuasai oleh satu pelaku ekonomi terhadap permintaan seluruh konsumen. Di dalam pasal 1 angka 1 UU Antimonopoli, monopoli didefinisikan suatu penguasaan atas produksi dan/atau pemasaran barang dan/atau atas penggunaan jasa tertentu oleh satu pelaku usaha atau satu kelompok usaha.
Walaupun di pasar monopoli penjual tidak memiliki saingan, belum tentu ia dapat memperoleh keuntungan yang besar, hal ini mungkin saja terjadi bila biaya produksi berada di atas harga pasar.
Sehingga kurva permintaan yang ada
di monopoli sama dengan kurva permintaan pasar. Di mana pada kurva permintaan
pasar, kurva penerimaan rata-rata (AR) dan kurva penerimaan marginal (MR) dapat
ditentukan. Bagi perusahaan monopolis, kurva penerimaan marginal (MR) lebih
rendah dari harga, karena penjual harus menurunkan harga dengan tujuan
barangnya dapat terjual.
Pada saat sekarang perusahaan yang
seratus persen bersifat monopoli jarang ditemui, mungkin hanya beberapa
komoditi jasa seperti telepon, gas, air dan listrik yang benar-benar dikuasai
oleh penjual tunggal (di Indonesia dipegang oleh perusahaan pemerintah). Tetapi
merekapun harus menghadapi persaingan dari industri lain, dan untuk jangka
panjang tidak ada perusahaan yang benar-benar bebas dari serangan pesaing,
artinya kemungkinan pasar monopoli tidak akan ada lagi.
Pasar monopoli dapat
dicirikan oleh beberapa hal berikut ini, diantaranya:
- Hanya terdapat satu penjual/produsen yang menguasai seluruh penawaran atas barang dan jasa tertentu
- Barang dan jasa yang dijual tidak memiliki substitusi yang dekat, artinya tidak ada barang yang dapat menggantikan fungsi dari barang tersebut. Contoh: tidak ada barang pengganti yang bersamaan sifatnya dengan listrik, yang ada hanya barang pengganti yang berbeda sifatnya seperti gas.
- Pasar/bidang usaha tidak dapat dimasuki oleh pihak lain
- Penentuan harga dilakukan dan dikuasai oleh perusahaan, maka perusahaan monopoli disebut sebagai perusahaan penentu harga (price setter).
PERILAKU KONSUMEN
A. PERILAKU KONSUMEN
Perilaku konsumen yaitu dimana konsumen membuat
keputusan untuk menggunakan sumber daya yang telah tersedia
untuk dikonsumsi
suatu barang.
PENDEKATAN PERILAKU
KONSUMEN TERDIRI DARI 2 BAGIAN YAITU :
A.
PENDEKATAN KARDINAL
ATAU CARDINAL APPROACH
Menurut pendekatan kardinal kepuasan konsumen diukur
dengan satuan kepuasan (misalnya : uang,barang berharga). Setiap tambahan satu unit
barang yang dikonsumsi akan menambah kepuasan yang diperoleh konsumen tersebut
dalam jumlah tertentu. Semakin besar jumlah barang yang dapat dikonsumsi maka
semakin tinggi tingkat kepuasannya. Konsumen yang rasional akan berusaha untuk
memaksimalkan kepuasannya pada tingkat pendapatan yang dimilikinya. Besarnya
nilai kepuasan akan sangat bergantung pada individu (konsumen) yang
bersangkutan. Tingkat kepuasan konsumen terdiri dari dua konsep yaitu kepuasan
total (total utility) dan kepuasan tambahan. Kepuasan total yaitu kepuasan
menyeluruh yang diterima oleh konsumen dari mengkonsumsi sejumlah barang
atau jasa. Sedangkan kepuasan tambahan adalah perubahan total per unit dengan
adanya perubahan jumlah barang atau jasa yang dikonsumsi Asumsi dari
pendekatan ini adalah sebagai berikut:
Pendapatan konsumen tetap yang artinya untuk
memenuhi kepuasan kebutuhan konsumen dituntut untuk mempunyai pekerjaan yang
tetap supaya pendapatan mereka tetap jika salah satu barang di dalam pendekatan
kardinal harganya melonjak.
Uang mempunyai nilai subyektif yang tetap yang
artinya uang merupakan ukuran dari tingkat kepuasan di dalam pendekatan
kardinal semakin banyak konsumen mempunyai uang maka semakin banyak mereka
dapat memenuhi kebutuhan mereka..
Total utility adalah additive dan independent.
Additive artinya daya guna dari sekumpulan barang adalah fungsi dari kuantitas
masing-masing barang yang dikonsumsi. kemudian independent berarti bahwa daya guna
a1 tidak dipengaruhi
oleh tindakan mengkonsumsi barang a2, a3, a4 …. an dan sebaliknya.
B.
PENDEKATAN ORDINAL
ATAU ORDINAL APPROACH
Dalam Pendekatan Ordinal daya guna suatu barang
tidak perlu diukur, cukup untuk diketahui dan konsumen mampu membuat urutan
tinggi rendahnya daya guna yang diperoleh dari mengkonsumsi sekelompok barang.
Pendekatan yang dipakai dalam teori ordinal adalah indefference curve, yaitu
kurva yang menunjukkan kombinasi 2 (dua) macam barang konsumsi yang memberikan
tingkat kepuasan sama. Asumsi dari pendekatan ini adalah:
Konsumen rasional artinya konsumen bertujuan
memaksimalkan kepuasannya dengan batasan pendapatannya.
Konsumen mempunyai sejumlah uang tertentu artinya
konsumen harus mempunyai uang untuk memenuhi kebutuhannya.
Konsumen selalu berusaha mencapai kepuasan
maksimum artinya konsumen harus berusaha semaksimal mungkin walaupun hanya
mempunyai uang terbatas untuk memenuhi kebtuhan mereka.
Konsumen konsisten, yaitu bila barang A
lebih dipilih daripada B karena A lebih disukai daripada B, tidak berlaku
sebaliknya
Berlaku hukum transitif, artinya bila A lebih
disukai daripada B dan B lebih disukai daripada C, maka A lebih disukai
daripada C
B.
KONSEP ELASTISITAS
Elastisitas adalah perbandingan perubahan
proporsional dari sebuah variabel
Bagi produsen, pengetahuan ini digunakan sebagai pedoman seberapa besar ia harus mengubah harga produknya. Hal ini sangat berkaitan dengan seberapa besar penerimaan penjualan yang akan ia peroleh. Sebagai contoh, anggaplah biaya produksi sebuah barang meningkat sehingga seorang produsen terpaksa menaikkan harga jual produknya.
Bagi produsen, pengetahuan ini digunakan sebagai pedoman seberapa besar ia harus mengubah harga produknya. Hal ini sangat berkaitan dengan seberapa besar penerimaan penjualan yang akan ia peroleh. Sebagai contoh, anggaplah biaya produksi sebuah barang meningkat sehingga seorang produsen terpaksa menaikkan harga jual produknya.
Menurut hukum permintaan, tindakan menaikkan
harga ini jelas akan menurunkan permintaan. Jika permintaan hanya menurun dalam
jumlah yang kecil, kenaikan harga akan menutupi biaya produksi sehingga
produsen masih mendapatkan keuntungan. Namun, jika peningkatan harga ini
ternyata menurunkan permintaan demikian besar, maka bukan keuntungan yang ia
peroleh. Hasil penjualannya mungkin saja tidak dapat menutupi biaya
produksinya, sehingga ia menderita kerugian. Jelas di sini bahwa produsen harus
mempertimbangkan tingkat elastisitas barang produksinya sebelum membuat suatu
keputusan. Ia harus memperkirakan seberapa besar kepekaan konsumen atau
seberapa besar konsumen akan bereaksi jika ia mengubah harga sebesar sepuluh
persen, dua puluh persen, dan seterusnya.
a)
Besar kecilnya
kepekaan tersebut dapat dilihat dari besarnya angka koefisien elastisitas atau
indeks elastisitas. konsep elastisitas yang umumnya dipakai dipakai dalam
teori ekonomi mikro.
BERIKUT INI ADALAH
MACAM – MACAM BESARAN ELASTISITAS YAITU :
A.
Elastisitas
permintaan
Elastisitas
permintaan ditunjukan dalam bentuk prosentase petunjuk permintaan perubahaan atau
kuantitasyang diminta sebagai akibat dari sat u persenperubahanharga.
Berikut ini adalah rumus Perhitungan koefisien elastisitas permintaan dengan menggunakan metode mid point adalah sebagai berikut:
Berikut ini adalah rumus Perhitungan koefisien elastisitas permintaan dengan menggunakan metode mid point adalah sebagai berikut:
Ed = % perubahan
kuantitas diminta / % perubahanharga,
atau
Keterangan:
ED = Elastisitas
permintaan
Q2 = Kuantitas
permintaan setelah perubahan
Q1 = Kuantitas
ermintaan awal
P2 = Hargas etelah
perubahan
P1 = Harga awal
Terdapat pula jenis –
jenis elastisitas permintaan yaitu :
a.
Permintaan
tidak elastis sempurna : elastisitas = 0. Perubahan harga tidak mempengaruhi
jumlah yang diminta. Dengan demikian, kurvanya berbentuk vertikal. Kurva
berbentuk vertikal iniberarti bahwa berapapun harga yang ditawarkan, kuantitas
barang/jasa tetap tidak berubah.
b.
Permintaan
tidak elastis : elastisitas < 1. Prosentase perubahan kuantitas permintaan
< dari prosentase perubahan harga. Contoh permintaan tidak elastis ini dapat
dilihat diantaranya pada produk kebutuhan.
c.
Permintaan
elastis : elastisitas > 1. Prosentase perubahan kuantitas permintaan >
prosentase perubahan harga. Ini sering terjadi pada produk yang mudah dicari
substitusinya.
d.
Permintaan
elastis sempurna : elastisitas tak terhingga. Dimana pada suatu harga tertentu
pasar sanggup membeli semua barang yang ada di pasar.
Adapun factor utama
yang menentukan elastisitas permintaan yaitu :
a.
Produk
substitusi. yaitu semakin banyak produk pengganti (substitusi), permintaan akan
semakin elastis.
b.
Prosentase
pendapatan yang dibelanjakan.artinya semakin tinggi bagian pendapatan
yangdigunakan untuk membelanjakan produk tersebut, maka permintaan semakin
elastis.
c.
Produkmewahversuskebutuhan.artinya
Permintaan akan produk kebutuhan cenderung tidak elastis, dimana konsumen
sangat membutuhkan produk tersebut dan mungkin sulit mencari substitusinya.
B.
Elastisitas
permintaan dan total penerimaan
Elastisitas
permintaan mempengaruhi total penerimaan yang diterima oleh penjual ataupun
produsen.elastisitas nya,yaitu :
a. Permintaan tidak
elastis sempurna (= 0), perubahan harga tidak mempengaruhi kuantitas yang
diminta atas barang.
b. Permintaan tidak
elastis (< 1), prosentase perubahan kuantitas yang diminta < dari
prosentase perubahan harga.
c. Permintaan uniter
elastis (= 1), prosentase perubahan kuantitas = prosentase perubahan harga.
C.
Elastisitas
penerimaan
Elastisitas
ini hamper sama dengan elastisitas permintaan dan total penerimaan. Elastisitas
permintaan pendapatan (elastisitas pendapatan) mengukur bagaimana kuantitas
permintaan merespon terhadap perubahan pendapatan pembeli.
D.
Elastisitas
silang
Elastisitas
permintaan silang mengukur bagaimana perubahan kuantitas yang diminta atas
sebuah produk mempengaruhi harga produk lainnya.
Elastisitassilangberhubungandengankarakteristikkeduaproduk,yaitu:
1.Produksubstitusi.Elastisitas permintaan silang adalah positif, dimana kenaikan harga produk A akan menaikkan permintaan atas produk B.
1.Produksubstitusi.Elastisitas permintaan silang adalah positif, dimana kenaikan harga produk A akan menaikkan permintaan atas produk B.
2.Produkkomplementer.Elastisitas
permintaan silang adalah negatif , dimana kenaikan harga produk A akan
menurunkan permintaan produk B, vice versa.
PERILAKU
PRODUSEN
Produsen adalah orang yang menghasilkan
barang atau jasa untuk dijual atau dipasarkan,
sedangkan Produksi adalah usaha untuk menciptakan dan meningkatkan
kegunaan suatu barang untuk memenuhi kebutuhan. Dengan pengertian lain Produksi
merupakan konsep arus (flow consept), bahwa kegiatan produksi diukur dari
jumlah barang-barang atau jasa yang dihasilkan dalam suatu periode
waktu tertentu, sedangkan kualitas barang atau jasa yang dihasilkan tidak
berubah.
Terdapat dua macam faktor produksi yaitu faktor
produksi asli dan faktor produksi turunan:
a. Faktor produksi
asli
Yang termasuk faktor produksi asli antara lain
sebagai berikut :
·
Alam. Contohnya :
tanah, air, udara, sinar matahari, tumbuh – tumbuhan, hewan, barang tambang.
·
Tenaga kerja. Tanpa
adanya tenaga kerja, sumber daya alam yang tersedia tidak akan dapat dirubah
atau diolah menjadi barang hasil produksi.
b. Faktor produksi
turunan
Yang termasuk faktor produksi turunan adalah
modal dan keahlian (skill).
FUNGSI PRODUKSI
Fungsi produksi merupakan interaksi antara
masukan (input) dengan keluaran (output).
Secara matematis, fungsi produksi dapat ditulis
sebagai berikut :
Q
= f(L, R, C, T)
Dimana
:
Q
= jumlah barang yang dihasilkan (quantity)
F
= symbol persamaan (function)
L
= tenaga kerja (labour)
R
= kekayaan alam (resources)
C
= modal (capital)
T
= teknologi (technology)
Sebuah usaha produksi baru bisa bekerja dengan
baik bila dijalankan oleh produsen atau yang sering kita
sebut pengusaha. Pengusaha adalah orang yang mencari peluang
yang menguntungkan dan mengambil risiko seperlunya untuk merencanakan dan
mengelola suatu bisnis.
Pengusaha berbeda dengan pemilik bisnis kecil
ataupun manajer. Bila hanya memiliki sebuah usaha dan hanya berusaha mencari
keuntungan, maka orang itu barulah sebatas pemilik bisnis.
Bila orang itu hanya mengatur karyawan dan
menggunakan sumber daya perusahaan untuk usaha, maka orang itu disebut
sebagai manajer. Pengusaha lebih dari keduanya. Pengusaha berusaha
mendirikan perusahaan yang menguntungkan, mencari dan mengelola sumber daya
untuk memulai suatu bisnis.
Agar
berhasil seorang pengusaha harus mampu melakukan 4 hal sebagai berikut :
a.
Perencanaan.
Perencanaan antara lain terkait dengan penyusunan strategi, rencana bisnis,
serta visi perusahaan. Ia harus tau apa yang ingin ia capai dan bagaimana cara
mencapai tujuan tersebut.
b.
Pengorganisasian.
Semua sumber daya yang ada harus bisa ia kelola untuk mencapai tujuan
perusahaannya, baik sumber daya, modal, maupun manusia.
c.
Pengarahan. Agar
rencana bisa terwujud, pengusaha wajib mengarahkan dan membimbing anak buahnya.
d.
Pengendalian.
Kemampuan ini ada hubungannya dengan bagaimana hasil pelaksanaan kerja
tersebut.
Persaingan globa semakin pesat dengan persaingan
yang sangat kuat, maka produsen dan perusahaannya harus mampu memikirkan
perkembangan produksinya demi majunya perusahaan dalam persaingan.
PRODUKSI OPTIMAL
Penentuan pola produksi optimal merupakan
masalah yang penting dalam suatu perusahaan, karena menjadi dasar bagi
perusahaan dalam menentukan dan merencanakan kebutuhan dan tingkat produksi
perusahaan. Ada tiga macam pola produksi yaitu: pola produksi konstan, pola
produksi bergelombang dan pola produksi moderat. Tujuannya adalah untuk mengetahui
hasil ramalan penjualan dan untuk mengetahui pola produksi optimal yang tepat
untuk diterapkan pada perusahaan.
Dalam melakukan analisis data yang ada dalam
perusahaan yang sesuai dengan pokok permasalahan , maka teknik analisis data
yang dilakukan adalah analisis incremental cost yaitu suatu analisis yang
mempertimbangkan biaya-biaya tambahan yang muncul dalam proses produksi dari
masimg-masing alternative pola produksi yang ada. Biaya-biaya yang
dipertimbangkan adalah biaya simpan, biaya lembur, biaya perputaran tenaga
kerja dan biaya subkontrak. Sedangkan untuk menentukan pola penjualan yang ada
dalam perusahaan dilakukan ramalan penjualan dengan metode exponential
smoothing Alpha 0.5.
C. BIAYA
Biaya adalah kurva yang menunjukkan saling
berhubungan antara jumlah biaya produksi dengan tingkat output yang dihasilkan.
Sedangkan yang dimaksud dengan biaya produksi adalah semua pengeluaran yang
dilakukan oleh perusahaan untuk memperoleh faktor-faktor produlsi yang gunanya
untuk memproduksi output atau pengeluaran.
MACAM-MACAM BIAYA
•
Total Fixed Cost (Biaya Total Tetap) adalah jumlah Biaya yang tetap yang tidak
dipengaruhi oleh tingkat produksi. Contoh : penyusutan, sewa, dsb.
•
Total Variabel Cost (Ongkos Variabel Total) adalah jumlah biaya-biaya yang dibayarkan
yang besarnya berubah menurut tingkat yang dihasilkan. Contoh : biaya bahan
mentah, tenaga kerja, dsb.
•
Total Cost (Biaya Total) adalah penjumlahan antara ongkos total tetap dengan
ongkos total variabel. TC = TFC + TVC.
•
Average Fixed Cost (Biaya Tetap Rata-rata) adalah biaya tetap yang dibebankan
kepada setiap unit output.
AFC
= TFC / Q , dimana Q = tingkat output
•
Average Variabel Cost (Biaya Variabel Rata-rata) adalah Biaya variabel yang
dibebankan untuk setiap unit output.
AVC
= TVC / Q
•
Average Total Cost (Biaya Total Rata-rata) adalah biaya produksi yang
dibebankan untuk setiap unit output.
ATC
= TC / Q
•
Marginal Cost (Biaya Marginal) adalah tambahan atau berkurangnya ongkos total
karena bertambahnya atau berkurangnya satu unit output.
MC
= ∆TC / ∆Q = ∆TVC / ∆Q
5. Menjelaskan, Menghitung, dan
Memilih Biaya Yang Paling Optimal Dalam materi ini pada kehidupan kita harus
amati dalam menghitung dan memilih biaya yang paling optimal karena dengan
memilih data yang paling optimal akan menghemat keuangan kita tanpa harus
membelanjakan segala keinginan yang dirasa belum dipantas kita dapatkan karena
kebutuan lain yang lebih penting. Dalam kasus ini kita harus teliti dengan
menghitung jika kita asumsikan perbulanya ia mendapatkan gaji 3jt/bulan maka jika
kita jabarkan ia akan dibayar dengan upah perharinya 4jt/30hr =133,3ribu / hari
nya, Maka jika ia harus memilih untuk menggunakan biaya yang paling optimal
maka ia harus menghabiskan uang makan sehari sebesar 50rb, lalu ongkos bensin
seharinya 25rb, maka ia hanya adapat menyisihkan sekitar +-58ribu perhari, dan pendapatan yang
maksimal itu bukanlah seberapa besar pendapatanya sehari – hari, melainkan
seberapa besar ia dapat menyisihkan pendapatannya dalam bentuk tabungan untuk
masa depan dia.
Langganan:
Postingan (Atom)